Jumat, 24 Desember 2010

Ada Bakteri Berbahaya di Air Warga Merapi

Air minum warga lereng Gunung Merapi ternyata mengandung bakteri berbahaya jenis Escherichia coli. Hal itu diketahui setelah Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten melakukan pengujian contoh air, baru-baru ini.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten Ronny Roekmito mengatakan, contoh air yang diambil pada sembilan bak penampungan air di Desa Balerante, Tegalmulyo, Sidorejo dan Kendalsari Kecamatan Kemalang, ternyata mengandung bakteri membahayakan. "Hasil uji laboratorium di Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten menyatakan bahwa sembilan contoh air itu semuanya terdapat bakteri ecoli, sehingga tidak layak konsumsi, dan harus dimasak hingga mendidih sebelum diminum," kata Ronny.

Menurut Ronny, bakteri yang berkembang dalam air yang tidak sehat tersebut dapat menimbulkan penyakit. Bakteri tersebut hidup dalam air yang tidak sehat dan warga lereng Merapi terpaksa mengkonsumsi air hujan di bak-bak penampungan air setempat dikarenakan awan panas Merapi telah menghanguskan pipa-pipa penyalur air bersih. Padahal, butiran air hujan di lereng Merapi bereaksi dengan gas yang bisa membahayakan kesehatan.

"Kandungan air hujan akan berbeda-beda untuk setiap tempat tergantung kondisi. Di lereng Merapi saat erupsi air hujan bercampur abu dan tentu berbahaya jika diminum," kata Ronny. Penyakit yang dapat ditimbulkan berupa diare hingga penyakit pencernaan lainnya.

Ronny mengatakan, sejauh ini pihaknya belum menerima laporan tentang penyakit akibat konsumsi air tersebut. Bahkan angka penderita diare menurun sejak pengungsi kembali ke rumah masing-masing di lereng Merapi. "Kemungkinan masyarakat memang sudah lebih waspada terhadap kondisi itu, yakni ketika ingin mengkonsumsi air tersebut, harus benar-benar mendidih sebelum diminum untuk mematikan bakteri itu," katanya.

Hingga sekarang, pihak pemerintah belum bisa menyalurkan air bersih secara permanen ke lereng Merapi. Pengiriman air dari PDAM dan Pemkab Klaten pun terbatas serta belum dapat dinikmati oleh seluruh warga di sana.

http://kesehatan.liputan6.com/berita/201012/312113/Ada.Bakteri.Berbahaya.di.Air.Warga.Merapi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar